KOMUNITAS BANDARA KUALANAMU ADAKAN PELATIHAN BUDAYA PELAYANAN PRIMA

Kualanamu (10/10) – Bea Cukai Kualanamu beserta Komunitas Bandara Internasional Kualanamu menyelenggarakan program pelatihan Budaya Pelayanan Prima pada Selasa (08/10) di Ruang Rapat Kedatangan Domestik Bandara Kualanamu. Pelatihan ini merupakan program milik Komunitas dalam usaha pembangunan Zona Integritas di kawasan Bandara Internasional Kualanamu. Sembilan anggota Komunitas diantaranya Otoritas Bandara, Karantina Pertanian,  Bea dan Cukai, Imigrasi, Karantina Kesehatan, Karantina Ikan, Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, dan Asosiasi Maskapai di lingkungan kawasan Bandara masing-masing mengirim utusannya untuk mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.

“Ini merupakan kesempatan kepada kita sekalian, pelatihan ini jarang kita dapatkan,” demikian jelas Kepala Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas II Medan, Hafni Zahara, yang sekaligus merupakan penanggung jawab berjalannya acara tersebut saat membuka acara. Hafni Zahara juga berharap kepada peserta untuk serius dalam mengikuti kegiatan dan menularkan ilmu yang didapat kepada rekan kerja di masing-masing instansi.

Selain peserta pengajar yang dipilih juga berasal dari anggota komunitas sendiri. Serbani Barus yang merupakan pejabat Eselon III di Otoritas Bandara Wilayah II mengajarkan mengenai Personal Growth dan Komunikas Efektif, Veronica selaku Trainer di Airnav Indonesia cabang Medan mengajarkan tentang Pelayanan Prima, dan Fatima Hutabarat yang menjadi Trainer Service Level Agreement (SLA) di Bea Cukai Kualanamu mengajarkan mengenai Etika Penampilan.

Keahlian yang dilatih bertujuan menciptakan kepercayaan diri yang tinggi dari anggota komunitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan mengedepankan komunikasi yang baik, penampilan yang menarik dan juga kemampuan memecahkan masalah di setiap kondisi yang dihadapi. Selain menerima materi yang ada para peserta juga dituntut langsung mempraktikkan ilmu yang didapat di sesi akhir pelatihan melalui kegiatan role play dengan kasus tertentu yang biasa terjadi di area pelayanan.

Bertukar informasi, pengetahuan, dan saling berbagi keahlian menjadi bentuk sinergi dalam bertugas yang dibudayakan oleh Komunitas Bandara Internasional Kualanamu. Pelatihan Budaya Pelayanan Prima adalah yang pertama dari program yang disusun bersama seluruh anggota komunitas. Melalui pelatihan seperti ini diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selaku pemangku kepentingan di kawasan Bandara Internasional Kualanamu.

Share this Post:

Berita Terkait